Senin, 16 November 2015

Sistem Bilangan Biner - PKTI 1A



Sistem bilangan biner atau sistem bilangan basis dua adalah sebuah sistem penulisan angka dengan menggunakan dua symbol, yaitu 0 dan 1. Sistem bilangan biner modern ditemukan oleh Gottfried Wilhelm Leibniz pada abad ke-17. Sistem bilangan ini merupakan dasar dari semua sistem bilangan berbasis digital. Dari sistem biner, kita dapat mengkonversinya ke sistem bilangan Oktal atau Hexadesimal. Sistem ini juga dapat kita sebut dengan istilah bit, atau Binary Digit. Pengelompokkan biner dalam komputer selalu berjumlah 8, dengan istilah 1 Byte/bita. Dalam istilah computer, 1 Byte = 8 bit. Kode-kode rancang bangun komputer, seperti ASCII (American Standard Code for Information Interchange) menggunakan sistem pengkodean 1 Byte.
Hitung dari kanan ke kiri
20 = 1
21 = 2
22 = 4
23 = 8
24= 16
25 = 32
26 = 64
dst
Cara menghitung bilangan biner (X2) ke desimal (X10)
Contoh 1
10102 = …10
(1 x 23) + (0 x 22) + (1 x 21) + (0 x 20)
= 8 + 0 + 2 + 0
= 1010

Contoh 2
0102 = …10
(0 x 22) + (1 x 21) + (0 x 20)
= 0 + 2 + 0
=210  

Contoh 3
00112 = ..10
(0 x 23) + (0 x 22) + (1x21) + (1 x 20)
= 0 + 0 + 2 + 1
= 310

Contoh 4
11102 = …10
(1 x 23) + (1 x 22) + (1 x 21) + (0 x 20)
= 8 + 4 + 2 + 0
= 1410

Materi Referensi: wikipedia.com
Staffsite Gunadarma: isramrasal.staff.gunadarma.ac.id

Tidak ada komentar:

Posting Komentar